Jumat, 10 Juni 2011

GOO GO DOLLS - IRIS

Verse 1

And I'd give up forever to touch you
Cause I know that you feel me somehow
You're the closest to heaven that I'll ever be
And I don't want to go home right now
Verse 2

And all I can taste is this moment
And all I can breathe is your life
Cause sooner or later it's over
I just don't want to miss you tonight
Chorus

And I don't want the world to see me
Cause I don't think that they'd understand
When everything's made to be broken
I just want you to know who I am
Verse 3

And you can't fight the tears that ain't coming
Or the moment of truth in your lies
When everything seems like the movies
Yeah you bleed just to know your alive

Chorus

And I don't want the world to see me
Cause I don't think that they'd understand
When everything's made to be broken
I just want you to know who I am
Chorus

I don't want the world to see me
Cause I don't think that they'd understand
When everything's made to be broken
I just want you to know who I am

I just want you to know who I am
I just want you to know who I am
I just want you to know who I am
I just want you to know who I am

Senin, 06 Juni 2011

KEKAYAAN BAWAH LAUT INDONESIA

     Indonesia, sebuah negara kepulauan terbesar di dunia, dengan jumlah pulau melebihi 17.000 dan garis pantai lebih dari 81.000 km. Posisinya diantara Benua Asia dan Australia, serta Samudera Pasifik dan Hindia, dengan kompleksitas geologis dengan pembenturan lempeng Eurasia, Filipina, Pasifik, dan lempeng Samudera Hindia-Australia, memberikan anugerah kepada Indonesia untuk memiliki keanekaragaman hayati paling kaya di dunia. Keanekaragaman hayati yang memberikan manfaat sangat besar bagi masyarakat, diantaranya dipersembahkan oleh ekosistem mangrove, lamun, dan terumbu karang.
     Keanekaragaman hayati laut Indonesia dari segi sosial, ekonomi, dan ekologi tidak hanya besar maknanya bagi penduduk Indonesia, namun juga berperan penting dalam dimensi global. Indonesia adalah tempat ideal untuk pertumbuhan karang, dengan total terumbu karang Indonesia mencapai 85.707 persegi atau sekitar 14% luas terumbu karang dunia. Keanekaragaman hayati terumbu karang Indonesia tercermin dari 2.057 jenis ikan karang, 2500 jenis moluska, 461 jenis karang batu, serta berbagai jenis hewan dan tumbuhan laut lainnya yang mengisi kekayaan hayati laut. Kekayaan yang melimpah dari ekosistem terumbu karang saja menyajikan potensi 1.647 juta dolar Amerika per tahun, dari sektor perikanan, pariwisata, bahan baku obat-obatan dan industri, pertahanan pantai, hingga pendidikan dan penelitian.
     Namun sejalan dengan waktu, degradasi kondisi laut terus berlanjut ke tingkat parah. Hal ini ditunjukan dengan kondisi terumbu karang yang paling baik di Indonesia belum beranjak dari kisaran 6,69%. Upaya-upaya pelestarian terumbu karang dan ekosistem laut lainnya, memerlukan usaha yang lebih keras, namun juga perlu mendukung kesejahteraan rakyat dengan pemanfaatnya secara lestari. Kemiskinan terbesar berada pada masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil, dimana ironisnya sumber daya alam dan potensinya seyogyanya melimpah ruah. Tingkat pendidikan yang rendah juga memperburuk kondisi tersebut. Di Kepulauan Riau, Taka Bonerate, dan Biak hampir mencapai 0% yang meneruskan pendidikan hingga ke perguruan tinggi. Terbatasnya akses informasi ilmiah yang mendukung pemberdayaan masyarakat, serta disorientasi pembangunan laut yang masih bersifat kedaratan, menjadi beban tambahan masyarakat miskin pesisir.
     Melalui pendidikan masyarakat; formal, non formal, maupun informal konsisten dan berkelanjutan, didukung aspek penegakan hukum, pengelolaan partisipatif oleh masyarakat, serta dukungan ilmiah dari berbagai pihak, maka pemutusan mata rantai menjadi penyebab utama degradasi sumber daya laut, menjadi hal yang sangat mungkin diwujudkan.




Minggu, 05 Juni 2011

ASI Kepada Bayi

     Jika saya menjadi seorang ayah, saya akan menyuruh isteri saya langsung menyusui bayi kami ketika ari-arinya dipotong. Saya tidak mau anak saya harus dimandikan, dicap, dan ditimbang terlebih dahulu sebelum disusui oleh isteri saya.
     Saya juga akan menyuruh isteri saya memberikan asi eksklusif selama enam bulan pertama dan mengutamakan anak kami daripada hal-hal lain. Bukan berarti isteri saya hanya menjaga anak kami dalam enam bulan pertama setelah bayi kami lahir.
     Saya adalah anak pertama dari empat bersaudara. Kebetulan saya berbeda lima belas tahun dengan adik terakhir saya, jadi saya tahu betul perkembangan adik saya dari masih dalam kandungan sampai sekarang sudah berumur dua tahun.
     Ketika adik saya lahir, adik saya tidak langsung mendapatkan asi dari ibu saya. Adik saya harus dimandikan, dibersihkan, dicap, dan ditimbang terlebih dahulu. Setelah itu baru adik saya diberikan kepada ibu saya untuk diberi asi. Menurut saya itu tidak bagus mengingat ketika bayi lahir berarti bayi keluar dari daerah nyaman di dalam rahim ibu ke dunia luar. Seharusnya bayi berada di dekapan hangat ibu dan diberi asi oleh ibu begitu lahir, sehingga bayi merasa nyaman. Yang terpenting di sini adalah kontak antara kulit ibu dengan kulit bayi.
     Pengalaman yang saya alami tentu saja menjadi pengalaman berharga dan menjadi salah satu modal besar bagi saya ketika menjadi seorang ayah. Lagipula asi juga merupakan gaya hidup hemat dimana kita tidak mesti membeli susu kaleng dalam enam bulan pertama ketika bayi lahir.
     Yang menjadi masalah bagi orang tua dan calon orang tua di Indonesia adalah setelah enam bulan pertama bayi dilahirkan. Mengingat peraturan di Indonesia wanita karir hanya diberikan waktu cuti selama enam bulan setelah bayi dilahirkan ( hal ini juga hanya dilakukan oleh segelintir perusahaan), dan harga obat sedot asi yang tidak terjangkau oleh masyarakat menengah ke bawah. Ini membuat para ibu beralih ke susu kemasan. Susu kemasan sendiri belakangan ini dihindari para ibu karena berita mengenai adanya bakteri yang berbahaya bagi bayi dalam susu kemasan.
     Oleh sebab itu, saya mengajak kita semua untuk memberikan bayi asi eksklusif selama enam bulan pertama. Setelah enam bulan pertama bayi bisa diberikan makanan rumah dengan tekstur lembut dibarengi pemberian asi yang tetap berlangsung.






Nama : Agustinus Yanleo Renaldo Retong
Kelas  : XI IPA 1

Makanan dengan Gizi Seimbang

     Jika saya menjadi Ketua RT, saya ingin mengajak masyarakat untuk mengalokasikan dana untuk membuat "Kebun Bersama". Kebun Bersama adalah sebidang tanah bersama yang ditanami tanaman seperti pisang, mangga, singkong, jagung, cabe, tomat, dan lain-lain. Selain itu di Kebun Bersama juga terdapat kolam ikan dan kandang ayam.
     Untuk mengurus Kebun Bersama saya akan meminta iuran dari setiap warga. Uang iuran akan digunakan untuk membeli peralatan yang menunjang kerja dalam berkebun dan berternak. Uang iuran akan digunakan untuk membeli pakan ikan dan ayam, pupuk, bibit, pacul, parang, dan lain-lain. Kebun Bersama akan diurus oleh semua warga RT secara bergantian. Setiap hari akan ada tiga keluarga yang mengurus Kebun Bersama. Jadwal akan selalu berubah agar ada variasi tiap bulannya.
     Hasil dari Kebun Bersama akan dimanfaatkan secara bersama pula. Hasil akan dibagi rata kepada setiap warga berdasarkan jumlah anggota keluarga. Kami juga bisa mengadakan Tahun Baru bersama sambil menyantap pisang, jagung, ikan, atau ayam bakar. Hasil dari Kebun Bersama dapat membuat warga RT mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.
     Bukan tidak mungkin hasil kebun dan ternak dijual kepada warga dengan harga lebih murah daripada harga pasar. Uangnya bisa digunakan untuk memperluas kebun atau untuk simpan pinjam usaha warga setempat. Hasil dari Kebun Bersama juga harus disisihkan sebagian untuk keperluan tak terduga, seperti bencana alam dan lain-lain.
     Kebun Bersama dapat menjaga keharmonisan warga. Selain itu kegiatan ini juga dapat membuat keadaan RT menjadi lebih hijau karena penanaman pohon. Hasil panen pun dapat digunakan untuk ajang kumpul bersama. Selain itu Kebun Bersama bisa menjadi wadah bagi para remaja untuk melakukan kegiatan positif. Yang terpenting, Kebun bersama dapat membantu warga untuk mencukupi kebutuhan makanan dengan gizi seimbang.


Nama : Agustinus Yanleo Renaldo Retong
Kelas  : XI IPA 1